Mengapa Wajib Pajak Dikatakan Sebagai Pahlawan?

Mengapa Wajib Pajak Dikatakan Sebagai Pahlawan
Tumbuhkan kesadaran pajak sejak dini dimulai dari lingkungan pendidikan jakarta – Siapa yang tak kenal dengan pajak? mendengarnya saja sudah bikin was-was dan bertanya dalam hati “aduh.udah taat pajak belum ya?” Pajak merupakan kewajiban setiap warga Negara, namun apakah setiap warga Negara sudah paham akan pajak itu sendiri? Apalagi seiring berjalannya waktu banyak aturan-aturan pajak yang sering mengalami perubahan.

  1. Masih banyak sekali orang-orang yang belum paham pajak dan manfaat apa yang mereka peroleh ketika membayar pajak.
  2. Biasanya, masyarakat baru sadar pajak setelah adanya peringatan pemeriksaan ataupun ketika sudah mendapatkan sanksi berupa denda.
  3. Banyak yang belum tahu bahwa uang pajak yang sudah dikumpulkan oleh direktorat jenderal pajak akan kembali disalurkan keseluruh instansi yang akan digunakan untuk pembangunan fasilitas umum seperti, jalan raya, jembatan, pelabuhan hingga bandara.

Membangun budaya akan sadar pajak bukanlah hal yang mudah namun selalu ada cara untuk mengantisipasinya. Seperti judul lagu dari salah satu band yaitu “jangan menyerah”, begitupun Pemerintah yang tidak kehabisan cara untuk menyadarkan kepada masyarakat akan pentingnya pajak.

dan seperti kata pepatah “Tak Kenal Maka Tak Sayang”, Ditjen Pajak perlu berupaya untuk meningkatkan kesadaran pentingnya pajak bagi masyarakat dan negara mulai dari usia dini melalui jalur pendidikan. Dalam rangka membangun kesadaran pajak sejak dini, Kementerian Keuangan melalui Direktorat Jenderal Pajak (DJP) melaksanakan program kesadaran pajak dalam pendidikan, dimana wadah pendidikan dapat mensosialisasikan sekaligus mengimplementasikan pembelajaran muatan kesadaran pajak di lingkungan sekolah masing-masing.

Pada tanggal 22 November 2019, Kanwil DJP Sulawesi Utara, Tengah, Gorontalo, dan Maluku Utara mengadakan Pajak Bertutur 2019 yang ber-tema “Guru, Baktimu Tiada Tara” secara serentak oleh seluruh unit kerja Direktorat Jenderal Pajak. Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Kepala Kantor Wilayah DJP Suluttenggomalut Agustin Vita Avantin.

Dalam sambutannya, beliau berkata bahwa “kesadaran pajak perlu untuk ditanamkan sejak dini di semua lapisan pendidikan terutama kepada para calon pemimpin masa depan agar di masa yang akan datang tercipta suatu generasi yang cerdas dan taat pajak, sehingga pembangunan bangsa akan lebih meningkat.” Kegiatan Pajak Bertutur ini juga serentak dilakukan dalam skala nasional di Kantor Pusat DJP, seluruh Kanwil DJP, KPP dan Kantor Pelayanan, Penyuluhan dan Konsultasi Perpajakan (KP2KP) yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia.

Sebagai informasi, Kegiatan Pajak Bertutur tersebut telah dilaksanakan sejak tahun 2017. Pajak Bertutur merupakan kegiatan mengajar yang dilakukan oleh seluruh unit kerja Ditjen Pajak di seluruh Indonesia secara serempak di sekolah tingkat dasar (SD), tingkat menengah (SMP) dan tingkat atas (SMA).

  • Banyak hal positif yang ditanamkan dalam kegiatan tersebut.
  • Salah satunya merubah paradigma membayar pajak karena paksaan menjadi bangga karena sudah taat pajak.
  • Arena masyarakat harus sadar bahwa dengan taat pajak berarti masyarakat telah menjadi pahlawan di Negeri ini.
  • Di masa sekarang pahlawan bukan hanya yang bertopeng, dengan taat membayar pajak kalian sudah bisa dikatakan pahlawan karena membantu membangun Negara Indonesia yang diketahui 85 persen pendapatan Negara berasal dari penerimaan pajak.
You might be interested:  Salah Satu Laporan Keuangan Yang Menggambarkan Ekuitas Pemilik Perusahaan Adalah?

Masyarakat yang telah taat pajak harus bangga karena telah berkontribusi langsung kepada Negara Indonesia. Maka dari itu, mari ber sama-sama membangun Negara menjadi lebih baik dengan taat pajak. mari bersama-sama menjadi generasi yang sadar akan pajak dan melaksanakan kewajiban sebgai wajib pajak.

Mengapa Pajak mempunyai peranan yang sangat penting dalam kehidupan bernegara?

Pemerataan kesejahteraan masyarakat –

Pembayaran pajak membantu terciptanya kesejahteraan masyarakat. Objek dan subjek pajak tertentu dapat menyumbang pajak lebih besar dari yang lain. Hasil pengutan pajak tersebut kemudian digunakan untuk menyediakan fasilitas bagi rakyat miskin sehingga mengurangi kesenjangan sosial.

  • Pajak merupakan iuran wajib yang dibayar rakyat kepada negara tanpa kontraprestasi secara langsung dan akan digunakan untuk kepentingan pemerintah dan masyarakat umum (Mardiasmo: 2011).
  • Menurut Siti Resmi (2013) pajak mempunyai dua fungsi penting dalam perekonomian suatu negara.
  • Pertama pajak merupakan salah satu sumber dana pemerintah untuk melakukan pembangunan, baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah.

Kedua pajak berfungsi sebagai alat yang mengatur kebijakan-kebijakan pemerintah di bidang sosial ekonomi. Penerimaan pajak mengalami peningkatan yang cukup signifikan baik dalam jumlah nominal maupun persentase terhadap jumlah keseluruhan pendapatan negara.

  • Di sisi lain persentase Wajib Pajak masih sangat kecil jika dibandingkan dengan jumlah seluruh penduduk di Indonesia.
  • Hal ini menunjukan kesadaran masyarakat Indonesia untuk membayar pajak masih rendah.
  • Menurut Widayati dan Nurlis yang dikutip dalam penelitian Ramadiansyah, Sudjana, & Dwiatmanto (2014) menguraikan beberapa bentuk kesadaran membayar pajak yang mendorong Wajib Pajak untuk membayar pajak salah satunya adalah kesadaran bahwa pajak merupakan bentuk partisipasi dalam menunjang pembangunan negara.

Pemahaman masyarakat mengenai peraturan perpajakan sangatlah penting, hal tersebut akan mendorong kesadaran masyarakat terutama Wajib Pajak untuk memenuhi kewajiban perpajakannya. Hal ini sejalan dengan hasil penelitian Masruroh Siti & Zulaikha (2013) yang menyatakan pengetahuan dan pemahaman peraturan perpajakan merupakan proses wajib pajak mengetahui dan mengaplikasikan pengetahuan tersebut untuk membayar pajak.

  1. Pajak mempunyai peranan yang sangat penting dalam kehidupan bernegara, khususnya di dalam pelaksanaan pembangunan karena pajak merupakan sumber pendapatan negara untuk membiayai semua pengeluaran termasuk pengeluaran pembangunan.
  2. Di sisi lain pajak juga sangat penting dalam mengatur pertumbuhan ekonomi melalui kebijaksanaan pajak.

Disisi lain pajak mempunyai peranan yang sangat penting dalam kehidupan bernegara, pajak mempunyai beberapa fungsi, antara lain: 1. Fungsi Anggaran (Budgetair), yaitu pajak dijadikan alat untuk memasukkan dana secara optimal ke kas negara berdasarkan undang-undang perpajakan yang berlaku, sehingga pajak berfungsi membiayai seluruh pengeluaran-pengeluaran yang berkaitan dengan proses pemerintahan.

You might be interested:  Mengapa Membayar Pajak Merupakan Suatu Kewajiban Warga Negara?

Apa pentingnya pembayaran pajak untuk negara?

Pemerataan kesejahteraan masyarakat –

Pembayaran pajak membantu terciptanya kesejahteraan masyarakat. Objek dan subjek pajak tertentu dapat menyumbang pajak lebih besar dari yang lain. Hasil pengutan pajak tersebut kemudian digunakan untuk menyediakan fasilitas bagi rakyat miskin sehingga mengurangi kesenjangan sosial.

Pajak merupakan iuran wajib yang dibayar rakyat kepada negara tanpa kontraprestasi secara langsung dan akan digunakan untuk kepentingan pemerintah dan masyarakat umum (Mardiasmo: 2011). Menurut Siti Resmi (2013) pajak mempunyai dua fungsi penting dalam perekonomian suatu negara. Pertama pajak merupakan salah satu sumber dana pemerintah untuk melakukan pembangunan, baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah.

Kedua pajak berfungsi sebagai alat yang mengatur kebijakan-kebijakan pemerintah di bidang sosial ekonomi. Penerimaan pajak mengalami peningkatan yang cukup signifikan baik dalam jumlah nominal maupun persentase terhadap jumlah keseluruhan pendapatan negara.

Di sisi lain persentase Wajib Pajak masih sangat kecil jika dibandingkan dengan jumlah seluruh penduduk di Indonesia. Hal ini menunjukan kesadaran masyarakat Indonesia untuk membayar pajak masih rendah. Menurut Widayati dan Nurlis yang dikutip dalam penelitian Ramadiansyah, Sudjana, & Dwiatmanto (2014) menguraikan beberapa bentuk kesadaran membayar pajak yang mendorong Wajib Pajak untuk membayar pajak salah satunya adalah kesadaran bahwa pajak merupakan bentuk partisipasi dalam menunjang pembangunan negara.

Pemahaman masyarakat mengenai peraturan perpajakan sangatlah penting, hal tersebut akan mendorong kesadaran masyarakat terutama Wajib Pajak untuk memenuhi kewajiban perpajakannya. Hal ini sejalan dengan hasil penelitian Masruroh Siti & Zulaikha (2013) yang menyatakan pengetahuan dan pemahaman peraturan perpajakan merupakan proses wajib pajak mengetahui dan mengaplikasikan pengetahuan tersebut untuk membayar pajak.

  1. Pajak mempunyai peranan yang sangat penting dalam kehidupan bernegara, khususnya di dalam pelaksanaan pembangunan karena pajak merupakan sumber pendapatan negara untuk membiayai semua pengeluaran termasuk pengeluaran pembangunan.
  2. Di sisi lain pajak juga sangat penting dalam mengatur pertumbuhan ekonomi melalui kebijaksanaan pajak.

Disisi lain pajak mempunyai peranan yang sangat penting dalam kehidupan bernegara, pajak mempunyai beberapa fungsi, antara lain: 1. Fungsi Anggaran (Budgetair), yaitu pajak dijadikan alat untuk memasukkan dana secara optimal ke kas negara berdasarkan undang-undang perpajakan yang berlaku, sehingga pajak berfungsi membiayai seluruh pengeluaran-pengeluaran yang berkaitan dengan proses pemerintahan.

Apa itu wajib pajak?

Kesimpulan – Mengacu pada peraturan perpajakan, pengertian wajib pajak adalah setiap orang yang terlibat dalam aktivitas perpajakan termasuk pembayar pajak, pemotong pajak, dan pemungut pajak. Karena disebut sebagai wajib pajak, seseorang memiliki hak dan kewajiban yang harus dipenuhi.

Hak dan kewajiban inilah yang dilindungi oleh pemerintah melalui undang-undang. Kewajiban wajib pajak antara lain seperti memiliki NPWP, membayar, memotong, dan melaporkan pajak, kooperatif pada saat mengikuti pemeriksaan pajak, dan lain sebagainya. Sedangkan hak wajib pajak di antaranya hak atas kelebihan pembayaran pajak, hak untuk dijaga kerahasiaan identitanya, hak untuk mengangsur dan menunda pembayaran dengan melaporkan alasannya serta hak untuk dibebaskan dari kewajiban perpajakan.

: Pengertian Wajib Pajak Berdasarkan UU KUP

You might be interested:  Yang Termasuk Salah Satu Subjek Pajak Adalah?

Bagaimana persentase penerimaan pajak di Indonesia?

Pemerataan kesejahteraan masyarakat –

Pembayaran pajak membantu terciptanya kesejahteraan masyarakat. Objek dan subjek pajak tertentu dapat menyumbang pajak lebih besar dari yang lain. Hasil pengutan pajak tersebut kemudian digunakan untuk menyediakan fasilitas bagi rakyat miskin sehingga mengurangi kesenjangan sosial.

Pajak merupakan iuran wajib yang dibayar rakyat kepada negara tanpa kontraprestasi secara langsung dan akan digunakan untuk kepentingan pemerintah dan masyarakat umum (Mardiasmo: 2011). Menurut Siti Resmi (2013) pajak mempunyai dua fungsi penting dalam perekonomian suatu negara. Pertama pajak merupakan salah satu sumber dana pemerintah untuk melakukan pembangunan, baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah.

Kedua pajak berfungsi sebagai alat yang mengatur kebijakan-kebijakan pemerintah di bidang sosial ekonomi. Penerimaan pajak mengalami peningkatan yang cukup signifikan baik dalam jumlah nominal maupun persentase terhadap jumlah keseluruhan pendapatan negara.

Di sisi lain persentase Wajib Pajak masih sangat kecil jika dibandingkan dengan jumlah seluruh penduduk di Indonesia. Hal ini menunjukan kesadaran masyarakat Indonesia untuk membayar pajak masih rendah. Menurut Widayati dan Nurlis yang dikutip dalam penelitian Ramadiansyah, Sudjana, & Dwiatmanto (2014) menguraikan beberapa bentuk kesadaran membayar pajak yang mendorong Wajib Pajak untuk membayar pajak salah satunya adalah kesadaran bahwa pajak merupakan bentuk partisipasi dalam menunjang pembangunan negara.

Pemahaman masyarakat mengenai peraturan perpajakan sangatlah penting, hal tersebut akan mendorong kesadaran masyarakat terutama Wajib Pajak untuk memenuhi kewajiban perpajakannya. Hal ini sejalan dengan hasil penelitian Masruroh Siti & Zulaikha (2013) yang menyatakan pengetahuan dan pemahaman peraturan perpajakan merupakan proses wajib pajak mengetahui dan mengaplikasikan pengetahuan tersebut untuk membayar pajak.

Pajak mempunyai peranan yang sangat penting dalam kehidupan bernegara, khususnya di dalam pelaksanaan pembangunan karena pajak merupakan sumber pendapatan negara untuk membiayai semua pengeluaran termasuk pengeluaran pembangunan. Di sisi lain pajak juga sangat penting dalam mengatur pertumbuhan ekonomi melalui kebijaksanaan pajak.

Disisi lain pajak mempunyai peranan yang sangat penting dalam kehidupan bernegara, pajak mempunyai beberapa fungsi, antara lain: 1. Fungsi Anggaran (Budgetair), yaitu pajak dijadikan alat untuk memasukkan dana secara optimal ke kas negara berdasarkan undang-undang perpajakan yang berlaku, sehingga pajak berfungsi membiayai seluruh pengeluaran-pengeluaran yang berkaitan dengan proses pemerintahan.